Kamis, 29 Desember 2011

Sejarah Pekan Olahraga Santri Assaalam


24 tahun yang lalu tepatnya pada tahun 1988 klub-klub olahraga belum terbentuk. Para santri juga berolahraga tidak sesuai aturan. Maka dari itu sang ketua OPPPMIA. Fathul Zuhdi dan wakilnya adalah salah satu ustadz yang sudah tidak asing lagi bagi kita yaitu ustadz Aris Hanafiyah mempunyai ide bagus yaitu mengatur klub-klub olahraga seperti sepak bola, voly, tenis meja, takraw, bulu tangkis dan olahraga lainya serta mewajibkan untuk membuat kostum olahraga yang diikuti dan melombakanya.

Fathul Zuhdi mempunyai ide untuk membuat acara besar seperti PORSENI (Pekan Olahraga dan Seni) tapi beliau menggantinya dengan nama POSA (Pekan Olahraga Santri Assalaam) yang pertama kalinya. Acara posa pertama dimeFathul Zuhdi juga membentuk panitia POSA. Para panitia bersemangat untuk mendirikan acara besar yang pertama di Assalaam ini. Para santri kompak dalam mengikuti acara ini, termasuk panitianya. Seragam panitia pada saat ini ialah seragam olahraga Assalaam yang berwarna hijau. Tema dan maskotnya pada saat itu belum terbentuk.

Pada saat itu juga Fathul Zuhdi ingin mendokumentasikan acara ini dengan dibuat media cetak. Maka bagian penerbitan yang waktu itu hanya membuat majalah dinding sekarang mulai membuat majalah cetak yang pertama. Majalah itu diberi nama Karnisa.

Tujuan dari acara POSA ialah membuat santri bergerak dalam bidang olahraga dan selalu bersemangat dalam berkompetisi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Your comment is not allowed if contains SARA (racialist and religion)